travelling

travelling

Rabu, 12 Februari 2020

Jalan - Jalan Ke Maldives

Haloha,  I am back...!
Ya ampun, udah bulan Desember aja nih.. sangkin sok sibuknya jadi telat berbagi cerita deh!
Sebelum liburan selanjutnya dimulai, ada baiknya aku share dulu pengalaman jalan-jalan asik aku dua bulan lalu ya..
enjoy..... :)liburan kali ini, aku dan suami memilih destinasi wisata yang kata orang- orang adalah destinasi wisata super keren abiss.. sorry lebay dikit, haha.. kita liburan ke Maldives selama seminggu dari 7-14 October. Anw, sebelum aku melanjutkan pengalamanku selama liburan, ada baiknya kita tau sedikit tentang "dimanakah Maldives berada"  mampir jg sekalian ke Vlog aku biar lebih jelaass :v

Maldives from the sky
Republik Maladewa adalah sebuah negara kepulauan yang sangat kecil yang berada berdekatan dengan Srilanka. Ibukota negara ini adalah Male dengan international airport yang dikenal dengan nama Ibrahim Nasir International Airport. Selama ini, aku berpikir bahwa Maldives itu adalah bagian dari India, ternyata oh ternyata..aku emang kudet parah! Maafkan daku.. Jadi, pertama kali menginjakkan kaki di Male, aku sempet kebingungan karena ternyata airport dan ibukota berada di dua pulau terpisah.. Jadi kalo mau main ke city harus naik boat dengan lama perjalanan 7 menit dan membeli ticket seharga $1 atau Mvr 15. Oh iya, FYI, saat ini sedang dibangun jembatan diatas laut yang akan menghubungkan Male city dan airport. Jadi tahun depan mungkin gak perlu naik boat lagi untuk menyebrang. The local currency is Rufiyaa, kalo hitungannya exchange rate is pegged at Mvr 15 to a USD. Anw, kalau main kesana kita gak harus tuker duit ke Rufiyaa, karena all your biils can be paid by USD. Bahkan all major of credit card accepted disana. Enak kan… Penduduk Maladewa mostly adalah Muslim. So, sama seperti di Kuwait, Friday is their public holiday guys, kalo main ke Male city hari jumat, yah pasti aktivitas masyarakat sangat berkurang, Cuma satu ato dua toko yang buka, kebanyakan toko ataupun restoran pada tutup dari pagi dan hanya beberapa yang buka pada sore hari.

Well, di blog ini aku hanya akan memberikan informasi apa saja yang aku dapatkan selama disana. So, kalo mau main ke Maldives, gak salah juga compare dengan beberapa blogger, kali aja bisa nambah informasi sebagai pertimbangan okay..

Kita berangkat dari Kuwait airport di malam hari, dan sampai di Ibrahim Nasir Airport di hari berikutnya yaitu pagi hari sekitar jam 8AM. Sebelum mendarat di Male, dari atas pesawat kita bisa melihat dengan jelas keindahan maldive islands. Memilih kursi deket jendela pesawat emang uda dipikirin sebelum berangkat demi dapatin view Maldives sih..jadi, bagi kamu kamu yang pengen punya kesempatan seperti aku, ada baiknya online check-in dulu yah sebelum berangkat. Hehe…

captured from sky

Sesampainya di airport, kita langsung disambut oleh agent resort dan langsung di anter ke lounge mereka. Kita menginap di Medhufushi Resort, dan segala bentuk akomodasi memang langsung disiapkan oleh pihak resort. Seminggu sebelum keberangkatan ke Maldives, seperti biasa kita kudu pesen resort dulu, aku merekomendasikan www.booking.com  karena web ini salah satu yang direkomendasikan travel website. Setelah menentukan tanggal stay dan lama menginap, ada baiknya kita langsung telepon management resort tempat kita akan menginap, dan tanya segala sesuatu yang kita ingin tanyakan. Hal yang paling penting diantara yang terpenting adalah pertanyakan akomodasi dan meal plan selama berlibur disana. Oh iya, water villa type is the most wanted by tourist in Maldives, Sama hal nya seperti kami, jadi pada waktu itu kita sempet booked resort lain yang menurut kita oke, tapi sayangnya water villa type udah full booked, jadi kita disaranin ke resort lain yang masih punya satu villa available waktu itu, sempet bete tapi gak disangka ternyata resort yang direkomendasikan justru bikin aku nagih pengen kesana lagi. Beberapa temen sempet saranin juga sih, kalau main ke Maldives kudu pesen water villa, kalo gak di water villa justru gak berasa lagi di Maldives.,haha..  awalnya aku mikir masa iya sih, tapi setelah dirasain, emang bedaaaa banget. 

 45 water villas


Nah, ini adalah informasi yang harus kita sampaikan ke management resort supaya mereka bisa arrange sea plane buat kita dengan meal plan yang kita mau. Informasi pertama adalah tanggal ketibaan di Male dan tanggal kepulangan dari Male. Biaya sea plan itu sekitar $320-$400 depends on season guys, khusus untuk meal plan, resort akan berikan beberapa pilihan dan kita kudu milih salah satu meal plan dari mereka. Most of resort itu gak punya warung-warung kecil untuk beli cemilan ato minuman, dannnnnnn masalah perut ini justru adalah hal yang harus bener bener dipikirin selain biaya resort. Karena biaya makan selama di resort biasanya justru sama mahalnya dengan harga resort. Hahaha.. kidding..
Berikut meal plan yang biasanya di sediakan oleh resort :
1.          *CPAI (Breakfast Only) $40/person/day
2.        *Half Board (Breakfast and one major meal, lunch or dinner) $60/person/day
3.        *Full Board (Breakfast, lunch and dinner) $75/person/day
4.        *All Inclusive (Breakfast, lunch, dinner, snacks and drinks) $100/person/day

Nah, empat jenis meal plan ini kudu dipikirkan dengan seksama haha..maksudnya pikirkan isi kantong dan kemampuan perut saudara saudara sekalian. Hahaha.. waktu itu sempet nanya-nanya,dan biasanya yang paling banyak dipilih adalah Half board. Segala bentuk biaya ini di luar harga resort, jadi kita langsung melakukan payment dengan management resort. Head chef nya dari Indonesia, jadi hampir setiap hari ada menu special dengan cita rasa Indonesia, dan kita sempet bikin special request "pisang goreng".  wah makin terasa lengkap kappps deh  liburan kali ini.. 




Lanjut lagi nih yah kisah perjalanannya. Jadi sesampainya di lounge airport, karena kita nyampe kepagian, kita sempetin beli SIM CARD dibandara. Kita waktu itu beli paket data Ooredoo 6GB dengan pemakaian seminggu hanya dengan harga $27. Aku rekomendasikan ooredoo karena emang bagus. Ini juga informasi penting bagi yang gak bisa idup tanpa inet. Hehe, aku sarankan beli dibandara, karena kalau di resort emang sih ada WI-FI tapi kudu bayar. Di resort tempat kami menginap, pemakaian seminggu kudu bayar $100 dan kalo pemakaian hanya untuk 12 jam harus bayar $12. Mending beli di airport yeee gak..

Jadwal operasional sea plane itu dari jam 9AM-5PM, so, coba dicocok-cocokin keberangkatan biar sesuai sama jadwal sea plane juga, jangan sampai bikin kita nginap di Male malah nambah biaya. Dari airport, waktu itu kita diberikan tiket sea plane oleh agent dan harus check-in untuk berangkat ke pulau ato resort tempat kami menginap. Dari airport ke terminal sea plane kita akan dianter dengan menggunakan bus dan akan di drop sesuai dengan terminal sea plane yang sudah tertera dalam tiket. Dari airport ke sea plane terminal menggunakan bus ditempuh dengan lama perjalanan 10 menit. Anw, di terminal sea plan ada empat terminal, yaitu terminal A, B, C. dan D.

Perjalanan menuju Medhufushi resort ditempuh dengan 45 menit by sea plane, dan kerennya lagi kita mendarat di air. Hahaha, ini pengalaman pertama naik seaplane jadi agak katrok dikit. Haha,, Sesampainya di resort kita akan disambut dengan pemandangan yang luar biasa, disuguhkan minuman fresh dan senengnya lagi dapat free massage 15 minutes. oh iya, di Maldives, orang Indonesia itu terkenal loh sebagai therapist dan chef.  Sebelum menuju villa, kita di briefing oleh pihak resort mengenai segala sesuatu tentang resort. Baik itu tentang activities yang bisa diikuti selama seminggu, apa saja yang bisa dilakukan di pulau, ato apa saja yang akan disedikan oleh resort dan sekali lagi re-confirm fasilitas sesuai paket yang kita pilih sebelum berangkat ke villa. Hampir aja lupa, waktu itu kami memilih paket all inclusive karena takut dengan kemungkinan lapar mendadak berhubung badan dan selera makan yang limitless dan karena kami juga member of vacation club yang salah satunya adalah resort tempat kami menginap, it was so easier to plan this vacation. banyak fasilitas yang bisa kita gunakan secara gratis diluar meal plan. Ini salah satu keberuntungan ikutan vacation club. Hahhahaha,(bukan promosi)

Stay di water villa jelas punya pengalaman yang berbeda daripada stay di beach villa. Kenapa? Karena kalau kita di water villa, it was easier too for us untuk jump into the sea every time we want. Saya dan suami punya hobby yang sama yaitu snorkeling. Jadi kita seneng banget begitu sampe di villa langsung nyebur.  Kita juga sengaja memilih water villa dengan sunset view, biar pas sore tiba, dengan ala ala romantic kita bisa menikmati view dengan bersantai di balcony sambil berayun ayun di ayunan. Berbagai jenis ikan bisa kita lihat setiap hari dengan bebasnya, kadang kita sampai lupa waktu untuk menikmati kegiatan lain yang disediakan resort hanya karena keasikan berenang cantik di bawah atau didepan villa. Suamiku sempet nemu big shark pas lagi asik snorkeling, dan mendadak kabur karena keburu takut di gigit, even kata pihak resort tu sharks ga bakal gigit yahhhh tetep aja HIU! Hahahaha.   


Sunset view
Sunrise view

Oh iya, aku sangat menyarankan untuk membawa snorkeling stuff sendiri, karena kalo nyewa di resort itu lumayan menguras kantong. Pemakaian sehari diluar life jacket itu dihargai $35 dan bila include dengan life jacket yah kudu nambah $12. Mahal yeee…mending bawa sendiri. Suamiku beli alat snorkeling lengkap dengan sepatu katak waktu itu $40. Itu kualitasnya sudah bagus.
Tiap hari dibawah tangga kamar kita juga selalu dikunjungi oleh penyu yang gedeee banget, wahh seru banget! Setiap hari kita selalu melihat ikan ikan yang unik, seperti Manta, stingray, lion fish, dan masih banyak lagi. Pengalaman ini bener – bener gak bisa aku lupain.



Aku juga sangat menyarankan pakai long sleeve swimsuits kalo mau snorkeling, biar badannya gak belang belang ato menghitam dan kalau suka cekrek cekrek, ini nih gak boleh ketinggalan yaitu camera underwater or camera tambahan apapun. Well, makanan di resort itu emang super enak pake bangettt..tapi rasanya kurang lengkap kalo kita gak bawa sambel dari rumah, ya gak? Aku waktu itu bawa sambel botolan dan kopi sachet-an gitu.. lumayan banget nambah selera makan dan bisa enjoy tengah malam ato sore bahkan pagi buta dengan secangkir kopi sambil ngubrul- ngubrul dengan suami di balkon villa. Nah, untuk menambah keromatisan di balkon vila dengan suara riak air laut, paling asik kalo dengerin music “love song” beuhh….saran selanjutnya yaitu kudu bawa portable speaker. hahaha

Aktivitas lainnya yang gak kalah seru adalah seperti crap race, dance, dj, cocktail party, dart game, volley, diving, hopping island, dolphin watch, kayak-ing with hubby.. wahhh masih banyak lagi.. ini yang bikin kita gak bosen dipulau ini…

Entah kita yang lebay ato gimana, aku juga menyarankan untuk membawa senter, hahahha.. well, malampun terasa asik banget untuk mondar mandir di jembatan villa,  nyenterin laut kali aja nemu ikan. Hahaha. dan jangan salah, view malam hari gak kalah kece sama siang hari.  Berikut view malam hari yang berhasil kita tangkep haps!! 



Sekian dulu sharing-nya.. semoga informasi yang aku tulis bisa jadi pertimbangan untuk liburan ke Maldives..Tunggu blog ku selanjutnya yahhh…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar